Mengenal Dan Mempelajari "Variabel" Di PHP
Pengertian dari variabel adalah tempat untuk menyimpan suatu informasi,bagaimana cara membuat dan mendeklarasikan variabel di PHP ?, biasanya variabel di awali dengan tanda "$" dan di ikuti dengan nama variabel yang nantinya akan digunakan untuk mendeklarasikan sebuah informasi dalam penggunaan script di php.
contoh variabel "$teks" dalam membuat variabel di php tanda $ = wajib , diikuti nama teks = bisa diganti dengan huruf atau karakter apapun yang kita inginkan, namun sebaiknya nama variabel mengandung informasi yang sesui dengan apa maksud dan tujuanya.
Contoh penerapan variabel di php :
Variabel PHP
Membuat variabel dapat kita tentukan sesuai keinginan kita, dapat di buat dengan nama variabel yang pendek ( $a, $x, $y, dll) dan juga dapat kita tekankan untuk memperjelas maksud dari variabel misalnya $umur, $warna, $ jumlah, $sub_total, $total.
Aturan membuat variabel di PHP
php echo adalah sebuah pernyataan yang sering di gunakan untuk menampilkan data ke layar.
contoh berikut ini akan menunjukkan bagaimana kita membuat output teks dan variabel.
dari script diatas antara contoh satu dan contoh dua jika kita jalankan, maka akan menghasilkan sebuah output yang sama.
Dan contoh berikuk ini akan menampilkan jumlah dari dua variabel
Bahasa pemrograman PHP merupakan bahasa pemrograman yang ringkas.
Dari beberapa contoh di atas, perhatikan bahwa kita tidak harus memberi tahu php type data apa yang kita buat varibel (integer, numerik,dll). PHP secara otomatis akan mengkonversi dan mengetahui jenis tipe data pada variabel yang kita buat.
Berbeda dengan bahasa pemrograman seperti C,C++ dan Java, dalam bahasa pemrograman ini kita harus menyatakan tipe data pada variabel yang kita buat agar dapat dibaca oleh bahasa program itu.
Lingkup Variabel PHP
Dalam PHP, sebuah variabel dapat dinyatakan dimana saja di script php. Dan ruang lingkup variabel adalah bagian dari script dimana variabel yang di rujuk atau di gunakan.
PHP memiliki tiga lingkup variabel yang berbeda, di antaranya sebaga berikut :
Sebuah variabel yang dideklarasikan didalam akan memiliki lingkup lokal dan hanya bisa di gunakan atau diakses oleh fungsi itu sendiri , variabel lokal hanya di akui dan dapat diakses dimana kita menempatkan variabel tersebut
Kata kunci global dapat di gunakan untuk mengakses variabel global di dalam fungsi
Contoh di atas dapat di tuliskan seperti ini :
Menggunakan kata kunci static
Pengertian dari variabel adalah tempat untuk menyimpan suatu informasi,bagaimana cara membuat dan mendeklarasikan variabel di PHP ?, biasanya variabel di awali dengan tanda "$" dan di ikuti dengan nama variabel yang nantinya akan digunakan untuk mendeklarasikan sebuah informasi dalam penggunaan script di php.
contoh variabel "$teks" dalam membuat variabel di php tanda $ = wajib , diikuti nama teks = bisa diganti dengan huruf atau karakter apapun yang kita inginkan, namun sebaiknya nama variabel mengandung informasi yang sesui dengan apa maksud dan tujuanya.
Contoh penerapan variabel di php :
<?php
$teks = "Hai, Saya sedang belajar PHP!";
$x = 2;
$y = 7.5;
?>
Variabel PHP
Membuat variabel dapat kita tentukan sesuai keinginan kita, dapat di buat dengan nama variabel yang pendek ( $a, $x, $y, dll) dan juga dapat kita tekankan untuk memperjelas maksud dari variabel misalnya $umur, $warna, $ jumlah, $sub_total, $total.
Aturan membuat variabel di PHP
- Variabel diawali dengan tanda $ dan di ikuti oleh nama variabel.
- Nama variabel dapat di awali dengan huruf atau karakter garis bawah.
- Nama variabel tidak dapat di awali dengan angka
- Nama sebuah variabel hanya dapat berisi dengan karakter dan garis bawah alpha-nemerik (Az, 0-9, dan _).
- Nama variabel adala case-sensitive ($ umur dan $age) dari variabel itu sangat jauh berbeda. seperti yang sudah kita pelajari di posting sebelumnya "SINTAKS DASAR PHP".
- Variabel adalah sebagai tempat untuk menampung sebuah informasi.
- Nama sebuah variabel adala case-sensitive.
php echo adalah sebuah pernyataan yang sering di gunakan untuk menampilkan data ke layar.
contoh berikut ini akan menunjukkan bagaimana kita membuat output teks dan variabel.
// contoh satu
<?php
$teks = "contoh satu";
echo "Saya suka $teks!";
?>
// contoh dua
<?php
$teks = "contoh satu";
echo "Saya suka " . $teks . "!";
?>
dari script diatas antara contoh satu dan contoh dua jika kita jalankan, maka akan menghasilkan sebuah output yang sama.
Dan contoh berikuk ini akan menampilkan jumlah dari dua variabel
<?php
$a = 3;
$b = 6;
echo $a + $b;
?>
Bahasa pemrograman PHP merupakan bahasa pemrograman yang ringkas.
Dari beberapa contoh di atas, perhatikan bahwa kita tidak harus memberi tahu php type data apa yang kita buat varibel (integer, numerik,dll). PHP secara otomatis akan mengkonversi dan mengetahui jenis tipe data pada variabel yang kita buat.
Berbeda dengan bahasa pemrograman seperti C,C++ dan Java, dalam bahasa pemrograman ini kita harus menyatakan tipe data pada variabel yang kita buat agar dapat dibaca oleh bahasa program itu.
Lingkup Variabel PHP
Dalam PHP, sebuah variabel dapat dinyatakan dimana saja di script php. Dan ruang lingkup variabel adalah bagian dari script dimana variabel yang di rujuk atau di gunakan.
PHP memiliki tiga lingkup variabel yang berbeda, di antaranya sebaga berikut :
- Lokal
- Global
- Statis
Sebuah variabel yang dideklarasikan didalam akan memiliki lingkup lokal dan hanya bisa di gunakan atau diakses oleh fungsi itu sendiri , variabel lokal hanya di akui dan dapat diakses dimana kita menempatkan variabel tersebut
<?php
function contoh() {
$a = 3; // lingkup lokal
echo "<p>Variable a dalam fungsi ini adalah: $a</p>";
}
contoh();
// jika a digunakan diluar fungsi maka akan terjadi kesalahan
echo "<p>Variable a ini diluar fungsi : $a</p>";
?>
<?php
$a = 3; // lingkup global
function contoh() {
// jika menggunakan fungsi a di lingkup lokal akan terjadi kesalahan
echo "<p>Variabel a didalam fungsi ini adala: $a</p>";
}
contoh();
echo "<p>Variabel a di luar fungsi adalah: $a</p>";
?>
Kata kunci global dapat di gunakan untuk mengakses variabel global di dalam fungsi
<?php
$a = 3;
$b = 6;
function contoh() {
global $a, $b;
$a = $a + $b;
}
contoh();
echo $a; // hasil output 9
?>
Contoh di atas dapat di tuliskan seperti ini :
<?php
$a = 3;
$b = 6;
function contoh() {
$GLOBALS['a'] = $GLOBALS['a'] + $GLOBALS['b'];
}
contoh();
echo $a; // hasil output 9
?>
Menggunakan kata kunci static
<?php
function contoh() {
static $a = 0;
echo $a;
$a++;
}
contoh();
contoh();
contoh();
?>
PHP Tutorial
|
PHP Advanced
|
PHP DefinitionPHP InstallPHP SyntaxPHP VariablesPHP Echo / PrintPHP Data TypesPHP StringsPHP ConstantsPHP OperatorsPHP If...Else...ElseifPHP SwitchPHP While LoopsPHP For LoopsPHP FunctionsPHP ArraysPHP Sorting ArraysPHP Superglobals |
PHP Arrays Multi PHP Date and TimePHP IncludePHP File HandlingPHP File Open/ReadPHP File Create/WritePHP File UploadPHP CookiesPHP SessionsPHP FiltersPHP Filters AdvancedPHP Error HandlingPHP Exception |
PHP Forms |
PHP - AJAX |
PHP Form HandlingPHP Form Validation PHP Form Required PHP Form URL/E-mail PHP Form Complete |
AJAX DefinitionAJAX PHP AJAX Database AJAX XML AJAX Live Search AJAX RSS Reader AJAX Poll |
